Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penjelasan SSD dan HDD, Mana yang Terbaik?

SSD dan HDD, Mana yang Terbaik?



 

Cableeat - Pilih mana yang terbaik, SSD atau HDD? Ini dia penjelasan SSD dan HDD yang bisa menjawab pertanyaan tersebut. Klik dan simak informasinya sekarang.

Saat akan merakit PC atau membeli laptop, seseorang kerap dihadapkan pada pilihan penyimpanan SSD atau HDD. Sebelum menentukan, sebaiknya simak penjelasan SSD dan HDD yang akan disampaikan pada kesempatan ini.

Keduanya memang sama-sama berguna untuk menyimpan data. Namun ada perbedaan signifikan antara SSD dan HDD.

Penjelasan SSD dan HDD

1. Pengertian

SSD adalah kependekan dari solid state drive, yaitu media penyimpanan yang memakai chip memory. Sementara HDD merupakan singkatan dari hard disk drive, yaitu media penyimpanan pada laptop/komputer yang memakai piringan cakram.

2. Cara Kerja

Cara kerja dari SSD dan HDD sangat berbeda. SSD menyimpan dan membaca data pada chip secara digital. Sementara HDD bekerja secara mekanik saat menyimpan atau membaca data pada piringan cakram.

3. Kecepatan Proses Data

Karena SSD bekerja secara digital, kecepatannya jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan HDD yang masih menggunakan cara kerja mekanis. Bahkan SSD bekerja 25 - 100 kali lebih cepat jika dibandingkan dengan HDD.

4. Ketahanan Komponen

HDD memiliki piringan cakram yang selalu berputar ketika sebuah komputer/laptop beroperasi. Sementara itu, SSD tidak memiliki komponen apa pun yang bergerak saat beroperasi. Ini membuat SSD jauh lebih tahan lama jika dibandingkan HDD.

Saat terjadi guncangan pada laptop atau PC, HDD rentan mengalami kerusakan. Sementar itu, SSD lebih tahan.

5. Konsumsi Energi

SSD jauh lebih hemat dari sisi konsumsi energi karena transfer data dilakukan secara digital. Sementara itu, HDD membutuhkan daya lebih besar untuk menggerakkan piringan cakram. Itulah kenapa laptop dengan SSD bisa lebih hemat baterai.

6. Kapasitas

Sampai saat ini, SSD yang digunakan pada laptop di pasaran adalah 128 hingga 512 GB. Namun kapasitas terbesar yang ada di dunia saat ini mencapai 4 TB.

Sedangkan HDD yang biasanya dipakai untuk laptop atau PC mulai dari 500 GB hingga 1 TB. Untuk kapasitas maksimalnya sendiri hanya mencapai 2,1 TB.

7. Batas Usia

Batas usia optimal dari SSD bisa mencapai 10 tahun. Setelah itu, performanya mungkin akan mengalami penurunan.

Semenatra batas usia pemakaian HDD lebih pendek. Jika digunakan secara terus menerus, HDD akan berfungsi optimal dalam waktu 3-5 tahun saja.

8. Kenyamanan

Lebih nyaman mana antara SSD atau HDD? Tentu saja lebih nyaman menggunakan SSD karena proses baca/tulis data jauh lebih cepat dan menggunakan mekanisme digital. Terlebih penyimpanan ini jauh lebih hemat energi.

9. Harga

Dari segi harga, SSD memang jauh lebih tinggi kalau dibandingkan dengan HDD. Sebagai perbandingan, HDD dengan kapasitas 1 TB dijual dengan harga sekitar Rp 600 ribu. Sementara SSD dengan harga yang sama hanya berkapasitas 256 GB.

Jadi, Pilih Mana?

Dari penjelasan SSD dan HDD di atas, bisa disimpulkan dengan sangat jelas bahwa SSD jauh lebih unggul dari beberapa aspek.

Kebanyakan laptop dan PC produksi baru juga sudah menggunakan SSD. Saat ini, sebagian besar pengguna laptop/PC memakai HDD hanya sebagai pendamping SSD.

Penjelasan SSD dan HDD yang diberikan di atas sudah sangat jelas, bukan? Meski harga SSD lebih mahal, ini sebanding dengan performanya.